selebritynews | Jepara – H. Akhmad Faozi, SE., Ketua DPD Partai Golkar Jepara mengucapkan Sugeng Rawuh kepada Dr. KH. Akhmad Mundoffar, AH., M.Pd.
H. Akhmad Faozi, SE., Ketua DPD Partai Golkar Jepara didampingi Sekretaris, Moh. Jamal Budiman, Rabu, (8/5/2023) pukul 15.30 WIB – selesai bertempat di kantor DPD Partai Golkar, Jepara menerima kunjungan KH. Akhmad Mundoffar, AH., M.Pd. bersama timnya untuk mengambil formulir penjaringan bakal calon Bupati (bacawabup) Kabupaten Jepara 2024 – 2029.
Hadir dalam acara ini Bendahara DPD Henry Agus Sulistyono, Sahli Rois, Ketua Bappilu, Yuli Kusdiyanto (AMPI) serta Zaenal Arifin (Satkar Ulama Indonesia).
Dalam sambutannya, H. Akhmad Faozi, SE., mengucapkan terima kasih kepada rombongan KH. Akhmad Mundoffar, AH., M.Pd. yang datang untuk mendaftarkan diri sebagai bacabup Pilkada Jepara 2024 melalui DPD Partai Golkar. “Kami Partai Golkar mempunyai mekanisme tersendiri terkait proses penjaringan bagi bacabup dan bacawabup Jepara,” tegasnya.
Sebelumnya DPD Partai Golkar sudah melakukan proses observasi kepada kader internal. Namun penjaringan terbuka untuk calon-calon lainnya. “Tahapan pencalonan nantinya, berkas dan profil bacabup dan bacawabup kami teruskan ke DPD Jateng dan DPP,” cetus H. Faozi.
Sedangkan, Moh. Jamal Budiman yang juga merupakan anggota DPRD Jepara Fraksi Golkar mengatakan apapun keputusan tentang rekomendasi tentunya tergantung dari DPP Provinsi Jateng dan DPP.
“KH. Akhmad Mundoffar, AH., M.Pd. sepengetahuan saya sudah terbukti membesarkan Pondok Pesantren Al Husna Jepara,” kata Haji Jamal.
Bendahara DPD Partai Golkar, Henry Agus Sulistyono ditempat yang sama berpesan setelah nanti mengembalikan berkas pendaftaran, mohon menjalin komunikasi dengan pengurus Partai Golkar dan jaringan-jaringan yang ada.
Selanjutnya, KH. Akhmad Mundoffar, AH., M.Pd. memberikan beberapa pandangan tentang pemimpin menurut Islam.
“Pengelolaan dan kebijakan oleh pengurus Pondok Pesantren Al Husna Jepara kami putuskan bersama-sama melalui musyawarah mufakat. Tradisi yang kami tanamkan di Ponpes Al Husna ini bisa diterapkan di pemerintahan Kabupaten Jepara oleh Bupati,” katanya.
“Slogan kami Menuju Jepara Bangkit, Maju, Sejahtera, dan Religius akan bisa mewujudkan Jepara lebih baik. Karena konsep religius ini bisa dijalankan juga oleh pemeluk agama lainnya di Indonesia dan ini termuat di Sila Ke-1 Pancasila Ketuhanan Yang Maha Esa, kemudian musyawarah mufakat sesuai bunyi Sila Ke-4 Pancasila yaitu Kerakyatan Yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan,” cetusnya.
“Saya pribadi tidak akan memperkaya diri kalau nanti menjadi Bupati Jepara, karena hal ini sudah saya buktikan di Ponpes Al Husna dengan ribuan santri santriwati yang menuntut ilmu agama,” tandasnya.
Secara linear, KH. Akhmad Mundoffar, AH., M.Pd. adalah tokoh dan pejuang dunia pendidikan yang sarat ilmu dan pengetahuan serta pengalaman.
