Samosir- Dalam rangka pelaksanaan event Aquabike Jetski World Championship 2024 , sejak tanggal 13 s.d 17 November 2024, Pemerintah Kabupaten Samosir melalui Dinas Komunikasi dan Informatika menggelar Temu Pers di Waterfront City Pangururan, Kamis (14/11/2024).
Temu pers ini dihadiri oleh Sekdakab Samosir yang diwakili oleh SAB Bidang Tata Kelola Pemerintahan Rudi SM Siahaan, AP, MM, Kadis Kominfo Immanuel TP. Sitanggang, Kadis Budpar Tetty Naibaho, dan Kadis Perhubungan diwakili Kabid LLAJ Harri Naibaho dan Kabid ASDP Rikardo Sidabutar, serta seluruh pers/jurnalis yang terdaftar di Kabupaten Samosir
Kadis Kominfo Immanuel TP. Sitanggang menyampaikan temu pers ini dilaksanakan untuk menjalin komunikasi dengan jurnalis di Kabupaten Samosir dan sebagai sarana penyebarluasan informasi secara khususnya dalam rangka pelaksanaan event Aquabike World Championship 2024 pada tanggal 13 s.d 17 Nopember 2024, dimana puncak even ini akan digelar di Waterfront City Pangururan, Kabupaten Samosir tanggal 16 s.d 17 November 2024.
Sekretaris Daerah yang diwakili SAB Bidang Tata Kelola Pemerintahan Rudi SM Siahaan, AP, MM, menjelaskan Kegiatan Aquabike Jetski World Championship 2024 diselenggarakan di empat kabupaten diantaranya Kabupaten Karo, Kabupaten Dairi, Kabupaten Simalungun dan puncaknya di Kabupaten Samosir. Event Aquabike Jetski World Championship merupakan tahun kedua pelaksanaanya di kawasan Danau Toba.
“Kita patut berterimakasih kepada pemerintah pusat dan para pihak yang telah memberikan kepercayaan pada pemerintah yang ada di kawasan Danau Toba, khususnya kepada Samosir dimana tahun ini ditunjuk sebagai arena laga final Aquabike Jetski World Championship”, kata Rudi.
Seperti diketahui event ini akan diikuti oleh pembalap dari 30 negara dan 10 pembalap nasional. Untuk mensukseskannya, Pemkab Samosir telah melakukan rekayasa lalu lintas disepanjang Kota Pangururan, serta menggelar berbagai side event yaitu pagelaran seni budaya, panggung ekspresi, zumba, fashion show, festival band, lomba Solu Bolon dan hiburan artis nasional dan lokal.
“Kami berharap pelaksanaan event ini dapat meningkatkan pendapatan masyarakat Kabupaten Samosir dan kami menghimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Samosir dapat menjadi tuan dan nyonya rumah yang baik bagi seluruh wisatawan yang datang dan tetap menjaga kebersihan”, ujarnya.
Kepada jurnalis yang hadir, Rudi berharap dapat menyebarluaskan informasi ini kepada khalayak ramai agar pelaksanaan event ini dapat tersampaikan ke segala penjuru negeri sehingga wisatawan yang akan datang berkunjung ke Samosir Negeri Indah Kepingan Surga semakin banyak.
Dalam hal teknis dan persiapan even, Kepala Dinas Budpar Tetty Naibaho memaparkan bahwa kegiatan bertaraf internasional ini mengusung tema Spirit Of Lake Toba berlangsung mulai tanggal 13 s.d 17 November 2024.
Tetty mengatakan keberhasilan penyelenggaraan Aquabike Jetski tahun lalu, menjadi daya tarik dan pemicu para rider luar negeri untuk berpartisipasi tahun ini. “Kita lihat tahun ini pesertanya semakin banyak, dan dari beberapa rider yang kami temui, mengakui bahwa Danau Toba merupakan venue terbaik dari semua venue Aquabike Jetski World Championship series”, kata Tetty.
Terkait side event, Tetty menjelaskan berbagai side event akan digelar dengan mengedepankan semangat kerakyatan melalui pesta rakyat. Berbagai Panggung Hiburan akan digelar dengan menggandeng Dewan Kesenian Samosir, seperti Fashion Show, Panggung Ekspresi, Festival Band dan kegiatan lainnya.
Selain itu, ada juga pertandingan Solu Bolon yang diikuti oleh kontingen dari 8 Kabupaten di Kawasan Danau Toba, pada tanggal 16 November 2024. Penampilan artis nasional seperti Ada Band pada 16 November dan Wika Salim pada 17 November di Tanah Lapang Pangururan.
Pada hari Minggu (17/11), juga akan ada Tortor Massal memecahkan rekor Muri yang akan diikuti oleh 1375 penari di sepanjang Jalan Putri Lopian.
“Setiap hari akan ada kegiatan pendukung, maka bantu kami untuk menginformasikan kepada masyarakat, sehingga ekonomi lokal kita bangkit kembali dan pelaksanaan Aquabike dapat berlangsung sukses”, ujar Tetty Naibaho.
Selanjutnya, Kadis Perhubungan diwakili Kabid LLAJ Harri Naibaho menjelaskan terkait manajemen rekayasa lalu lintas selama even berlangsung dengan berkoordinasi dengan pihak keamanan , TNI dan Polri.
Untuk lokasi parkir, Harri menyebut ada 17 lokasi kantong parkir yang sudah disiapkan. Dan telah menyiapkan 24 Shuttle Bus untuk melayani pengunjung.
“Sepanjang area Waterfront City merupakan daerah steril, hanya bisa diakses oleh tamu VIP. Jadi pengunjung yang akan masuk ke area Waterfront City akan dilayani oleh Shuttle Bus yang sudah kita siapkan mulai dari kantong parkir terjauh hingga ke lokasi venue”, kata Harri.
“Disetiap persimpangan dan setiap lokasi parkir akan kita tempatkan personel gabungan Dishub, TNI dan Polri untuk mengarahkan”, tambahnya.
Untuk menghindari kemacetan, Harri berharap selama pelaksanaan kegiatan ini, agar pengunjung dapat meminimalisir mobilisasi roda empat keatas.
Terkait moda transportasi akses keluar masuk Samosir, Kabid ASDP Rikardo Sidabutar mengatakan sudah meminta kesiapan seluruh manajemen kapal penyeberangan.
Untuk lokasi venue, Rikardo menjelaskan sudah akan disterilkan sejak tanggal 16 November, dari seluruh aktivitas diluar agenda Aquabike.
“Untuk penyeberangan ke Sibeabea tidak akan kita stop, tetapi akan kita geser titiknya keluar dari zona Waterfront City”, jelasnya.
