Pemkab Pemalang Gelar Apel Guna Antisipasi Bencana Hidrometeorologi

Sabtu, 9 Desember 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PEMALANG – Guna mengantisipasi dampak fase peralihan musim dari kemarau ke musim penghujan,  Pemerintah Kabupaten Pemalang menggelar Apel Gelar Pasukan dan Peralatan dalam rangka Kesiapsiagaan Penanggulangan Bencana Hidrometeorologi di wilayah Kabupaten Pemalang.

Apel gelar pasukan dan peralatan diawali dengan pengukuhan secara simbolis pemakaian topi penanggulangan oleh Bupati Pemalang Mansur Hidayat kepada 2 relawan dari FPRB (Forum Pengurangan Risiko Bencana) Pemalang dilanjutkan pengecekan pasukan dan peralatan bersama Forkopimda Kabupaten Pemalang.

Usai pemakaian topi kepada relawan dan pengecekan pasukan, Bupati Pemalang Mansur Hidayat memimpin Apel di Alun-alun Kabupaten Pemalang, Jumat (8/12/2023).

Dalam amanatnya, Mansur Hidayat mengatakan bahwa apel hari ini menjadi salah satu langkah nyata segenap stakeholder bidang kebencanaan di Kabupaten Pemalang dalam mempersiapkan kesiapannya menghadapi potensi bencana hidrometeorologi.

“Hal ini penting karena untuk menyiapkan kesiapsiagaan diri menghadapi berbagai potensi bencana, khususnya bagi warga masyarakat Kabupaten Pemalang,” jelas Mansur.

Mansur juga menyampaikan bahwa bencana yang kemungkinan terjadi karena sudah mulai masuk musim hujan ada beberapa bencana yang bisa terjadi diantaranya yaitu tanah longsor.

Ia menjelaskan secara garis besar untuk lokasi-lokasi kemungkinan longsor ada di daerah Pemalang selatan seperti Watukumpul, Moga, Pulosari dan daerah rawan banjir ada di daerah Pemalang pantura seperti Comal dan sebagainya.

“Kira-kira itu beberapa potensi yang bisa dipetakan bencana yang kemungkinan akan terjadi tapi harapannya tidak terjadi bencana di Kabupaten Pemalang,” harapnya.

Terpisah, Plt BPBD Kabupaten Pemalang Sukisman saat ditemui usai apel melaporkan bahwa tujuan apel ini adalah untuk mengecek kesiapsiagaan masing-masing institusi dan instansi yang terlibat dalam urusan kebencanaan serta menyiapkan segala sesuatunya baik personil, peralatan, anggaran dan lainnya yang kaitannya dengan kebencanaan karena dalam bulan-bulan November, Desember, Januari dan Februari diperkirakan puncaknya cuaca ekstrem.

Disampaikannya bahwa untuk jumlah pasukan sebanyak 400 personil yang terdiri dari PMI, TNI, Polri, Baznas, BPBD, Pemalang Rescue, Basarnas dan Ormas.

Sukisman berharap dengan slogannya yaitu yang berbunyi “kami lebih baik siap tapi tidak terjadi sesuatu, daripada kami tidak siap tapi terjadi”

Berita Terkait

Galaxy Run 2025: Lari, Kopi, UMKM, dan Musik Meriahkan Bekasi
Kementerian Pertahanan RI Gelar Sosialisasi Pembinaan Kesadaran Bela Negara Lingkup Pekerja di Kabupaten Jember
Institutional Bitcoin Hoarding Soars – Here’s How DNSBTC’s Best Free Cloud Mining Lets You Earn Passive Income
“From Zero to $10,000 a Day: DEAL Mining Cloud Mining Empowers Crypto Investors Worldwide”
Chair’s new treaty draft, ‘a gift to the plastic industry’ – Greenpeace to PH gov’t: Hold the line and champion a strong treaty
Dedy Corbuzier dan Direktur Bela Negara Brigjen TNI G. Eko Sunarto Sosialisasikan PKBN ke 6.000 Mahasiswa UPN Yogyakarta
Kedai Kopi Challacant Tarumanegara, Spot Kuliner Favorit di Selatan Perbatasan Jakarta dan Tangerang
Ethereum ETF Buzz Stalls—Jamie Dimon Says “Crypto Needs Real Yield,” Investors Turning to BTC Miner for 7%+ Daily Returns

Berita Terkait

Sabtu, 23 Agustus 2025 - 08:07

Galaxy Run 2025: Lari, Kopi, UMKM, dan Musik Meriahkan Bekasi

Kamis, 21 Agustus 2025 - 03:44

Kementerian Pertahanan RI Gelar Sosialisasi Pembinaan Kesadaran Bela Negara Lingkup Pekerja di Kabupaten Jember

Rabu, 20 Agustus 2025 - 23:18

Institutional Bitcoin Hoarding Soars – Here’s How DNSBTC’s Best Free Cloud Mining Lets You Earn Passive Income

Selasa, 19 Agustus 2025 - 22:45

“From Zero to $10,000 a Day: DEAL Mining Cloud Mining Empowers Crypto Investors Worldwide”

Minggu, 17 Agustus 2025 - 22:12

Chair’s new treaty draft, ‘a gift to the plastic industry’ – Greenpeace to PH gov’t: Hold the line and champion a strong treaty

Berita Terbaru