Rayakan Peluncuran Album Terbaru, Rebellion Rose Tanam 1.010 Mangrove di Kabupaten Demak

Kamis, 4 Januari 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pada peluncuran album terbaru, Rebellion Rose berkolaborasi bersama LindungiHutan dan mengajak penggemarnya untuk menyelamatkan Desa Bedono di Kabupaten Demak dari kerusakan lingkungan (22/12).

Band punk rock asal Indonesia, Rebellion Rose, tidak hanya menyuarakan suara perlawanan melalui musik yang mereka ciptakan tetapi juga memberikan aksi dan dampak secara nyata untuk kelestarian lingkungan.

Pada peluncuran album terbarunya “Hanya Cinta Yang Dapat Tumbuh Disini”, Rebellion Rose menggandeng LindungiHutan dalam aksi penghijauan dengan mendonasikan sebagian keuntungan dari penjualan album tersebut untuk menanam mangrove.

Rebellion Rose juga mengajak penggemarnya untuk terlibat dalam aksi lingkungan dengan cara melakukan pembelian Boxset album terbarunya yang berarti turut serta mendonasikan sejumlah pohon untuk Desa Bedono. Melalui dukungan dari para penggemar, Rebellion Rose berhasil mengumpulkan 1.010 bibit mangrove dan kemudian ditanam pada 22 Desember 2023 di Desa Bedono, Kabupaten Demak.

Aksi tersebut melibatkan beberapa Comrades Indonesia atau penggemar dari Rebellion Rose dan mitra petani yang membantu proses penanaman.

Desa Bedono yang terletak di pesisir utara Pulau Jawa ini tengah menghadapi persoalan serius mengenai lingkungan dan ekosistem. Abrasi, banjir rob, alih fungsi lahan menjadi tantangan di desa tersebut akibat dari ulah manusia maupun secara alami. Bahkan, di Desa Bedono pernah menjadi lokasi banjir rob terparah di Pulau Jawa.

Dalam 10-20 tahun terakhir, terus terjadi pengikisan daratan sehingga ratusan warga kehilangan tempat tinggal dan mata pencaharian sehari-harinya.

Melalui penanaman ribuan mangrove ini, Rebellion Rose membantu upaya penyelamatan dan perlindungan terhadap kelestarian Desa Bedono. Kolaborasi ini dapat menginspirasi bagi para penggemar musik dan masyarakat umum untuk lebih peduli dengan kelestarian alam di sekitar kita.

Salah satu Comrades Indonesia, Felix, pada saat penanaman mengatakan, “Dari penanaman ini harapannya dapat memotivasi anak-anak muda agar menjaga lingkungan bersama”.

Vero, anggota Comrades Indonesia yang mengikuti aksi penanaman menambahkan, “Kita juga dapat bermanfaat bagi lingkungan termasuk di desa ini”.

LindungiHutan mengapresiasi atas aksi yang telah dilakukan Rebellion Rose beserta Comrades Indonesia yang terlibat dalam upaya penghijauan di Desa Bedono.

LindungiHutan membuka kesempatan secara publik baik perseorangan, brand, dan perusahan yang ingin terlibat langsung dalam kegiatan peduli lingkungan. Untuk selengkapnya dapat diakses melalui website LindungiHutan atau menghubungi kontak kami.

About LindungiHutan

LindungiHutan adalah start-up lingkungan yang berfokus pada aksi konservasi hutan dan pemberdayaan masyarakat sekitar hutan. Sebanyak 797 ribu pohon telah ditanam bersama 506 brand dan perusahaan. Kami menggandeng masyarakat lokal di 47 lokasi penanaman yang tersebar di Indonesia. Kami menghadirkan beberapa program seperti The Green CSR, Collaboratree dengan skema Product Bundling, Service Bundling dan Project Partner, serta program Carbon Offset.

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

Berita Terkait

Paris Court of Appeal to Hear Final Challenge on Sulu Arbitration Award
Paris Court of Appeal to Hear Final Challenge on Sulu Arbitration Award
The Great AI Retention Paradox: Despite 62% Workplace AI Adoption, Filipino Workers Stay for Friends, Not Features
Fitur Raya Paylater Hadir di Raya App, Bayar Non-tunai Semakin Mudah dan Fleksibel
Telkom Indonesia Inisiasi Forum Strategi Branding untuk UMKM dan Komunitas Kreatif di Jogja
An Interview with Amber Zhao, Director of Operations at Artyzen Habitat Hengqin Zhuhai, on the Future of Technology and Green Hotels
Michael Harris Conlin Wins 2025 Philippine Barista Championship, Paving the Way for Philippine Coffee on the World Stage
Upgrade Skill Bahasa Inggris Karyawan Anda di English Today

Berita Terkait

Jumat, 4 Juli 2025 - 20:01

Paris Court of Appeal to Hear Final Challenge on Sulu Arbitration Award

Jumat, 4 Juli 2025 - 17:42

Paris Court of Appeal to Hear Final Challenge on Sulu Arbitration Award

Jumat, 4 Juli 2025 - 15:20

The Great AI Retention Paradox: Despite 62% Workplace AI Adoption, Filipino Workers Stay for Friends, Not Features

Jumat, 4 Juli 2025 - 14:56

Fitur Raya Paylater Hadir di Raya App, Bayar Non-tunai Semakin Mudah dan Fleksibel

Jumat, 4 Juli 2025 - 14:23

Telkom Indonesia Inisiasi Forum Strategi Branding untuk UMKM dan Komunitas Kreatif di Jogja

Berita Terbaru