Solana Diprediksi Bisa Lampaui Setengah Market Cap Ethereum, Ini Analisisnya

Selasa, 1 Oktober 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Prediksi Solana diperkirakan bisa mencapai 50% dari kapitalisasi pasar Ethereum. Laporan ini mengungkap analisis mendalam tentang potensi Solana sebagai platform kontrak pintar yang efisien.

Solana (SOL) diprediksi akan melampaui setengah kapitalisasi pasar Ethereum (ETH) berkat kecepatan transaksi dan efisiensi biaya yang jauh lebih unggul. Menurut laporan VanEck pada 25 September 2024, Solana memiliki potensi untuk mencapai harga $330 per token dan meraih pangsa pasar hingga 50% dari Ethereum, terutama melalui kemampuan pemrosesan transaksi yang lebih cepat dan biaya yang jauh lebih rendah. Bagaimana analisis ini beralasan? Berikut ulasannya.

Keunggulan Solana dalam Kecepatan dan Efisiensi

Salah satu faktor utama yang membuat prediksi Solana (SOL/IDR) begitu optimis adalah kemampuannya memproses ribuan transaksi per detik (TPS), 3.000% lebih tinggi dibandingkan TPS yang dimiliki Ethereum. Selain itu, biaya transaksi di jaringan Solana hampir 5 juta persen lebih murah daripada Ethereum, membuatnya menjadi pilihan utama untuk berbagai aplikasi, khususnya di bidang pembayaran dan pengiriman uang.

Stablecoin, salah satu pendorong utama aktivitas keuangan terdesentralisasi (DeFi), berpotensi sangat diuntungkan oleh efisiensi jaringan Solana. Pengguna dapat menikmati transaksi cepat dengan biaya yang sangat minim, menjadikannya lebih kompetitif dibandingkan Ethereum.

Adopsi yang Meningkat, Meskipun Perlahan

Menurut laporan tersebut, meski pengguna ritel mulai menyadari potensi besar Solana, adopsi oleh institusi masih berjalan lambat. Hal ini mungkin disebabkan oleh keraguan untuk meninggalkan Ethereum, platform kontrak pintar yang sudah mapan, dan beralih ke Solana yang relatif baru. Namun, dengan keunggulan dalam teknologi dan efisiensi, Solana diprediksi akan menarik lebih banyak perhatian dari investor institusional di masa depan.

Ethereum sendiri menghadapi tantangan dengan adopsi solusi penskalaan layer-2 yang telah memotong biaya transaksi secara signifikan. Peningkatan jaringan Ethereum seperti Dencun pada Maret 2024 telah mengurangi biaya di jaringan layer-2, tetapi hal ini juga menyebabkan pendapatan Ethereum lapis-1 anjlok hingga 99%. Faktor ini semakin mendorong pengguna beralih ke jaringan yang lebih cepat seperti Solana dan Sui.

Kesimpulan

Prediksi Solana sebagai platform yang dapat menyaingi Ethereum sangat didasarkan pada kemampuan teknologinya yang lebih unggul, terutama dalam hal kecepatan dan biaya transaksi. Jika tren ini terus berlanjut, Solana bisa mencapai pangsa pasar yang signifikan, dengan kemungkinan melampaui setengah kapitalisasi pasar Ethereum. Meski adopsi institusional mungkin memerlukan waktu, masa depan Solana dalam ekosistem kripto terlihat sangat cerah.

About Palapa

Palapa melalui PT Global Karya Wisesa adalah perusahaan berbasis teknologi di garis depan inovasi blockchain dan aset kripto. Palapa memiliki visi mendorong adopsi dan pemanfaatan teknologi blockchain secara luas dengan menciptakan ekosistem yang mudah dan berfokus pada pengguna. 

Token Palapa (PLPA) sudah resmi terdaftar oleh Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti). Dimana token Palapa telah masuk ke dalam daftar 545 aset kripto yang dapat diperdagangkan saat ini.

PLPA dibangun menggunakan blockchain Ethereum dengan standar ERC-20. Seperti diketahui, Ethereum menyediakan platform yang kuat dan aman untuk perilisan dan pengelolaan token dengan memastikan transparansi dan interoperabilitas dalam ekosistem blockchain yang lebih luas.

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

Berita Terkait

BINUS University & PT. NITORI Dukung Talenta Global Lewat Beasiswa NITORI 2025
BINUS UNIVERSITY Gelar “Future Reflection”: Perayaan Karya Tugas Akhir Mahasiswa Fashion Program
BINUS @Malang Perkuat Pemberdayaan UMKM dan Kemitraan Sosial di Puncak Persahabatan 2025
DT|UX 2025 Soroti Desain sebagai Katalis Ketahanan Ekonomi Indonesia
Dukung Inklusi Keuangan Berkelanjutan, BRI Finance Hadirkan Promo di Pasar Keuangan Rakyat di Medan
Relokasi Terencana: KAI Logistik Tangani Pemindahan dan Penataan 40 KRL Afkir ke TPSSK Pasirbungur
Karaoke Manekineko Outlet Debuts in Aeon Cheras Selatan with KLP48 Guests
MOLD Manila Redefines Radiance with Science-Based Non-Surgical Aesthetic Care in Quezon City

Berita Terkait

Selasa, 2 Desember 2025 - 11:01

BINUS University & PT. NITORI Dukung Talenta Global Lewat Beasiswa NITORI 2025

Selasa, 2 Desember 2025 - 10:42

BINUS UNIVERSITY Gelar “Future Reflection”: Perayaan Karya Tugas Akhir Mahasiswa Fashion Program

Selasa, 2 Desember 2025 - 10:20

BINUS @Malang Perkuat Pemberdayaan UMKM dan Kemitraan Sosial di Puncak Persahabatan 2025

Selasa, 2 Desember 2025 - 09:55

DT|UX 2025 Soroti Desain sebagai Katalis Ketahanan Ekonomi Indonesia

Senin, 1 Desember 2025 - 20:44

Dukung Inklusi Keuangan Berkelanjutan, BRI Finance Hadirkan Promo di Pasar Keuangan Rakyat di Medan

Berita Terbaru