Miris!! Wartawan di Suruh Meninggalkan Kursi Saat Debat Pilkada TTS

Jumat, 25 Oktober 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Selebritynews.id || Suasana kurang menyenangkan tercipta di Gedung Olahraga (GOR) Nekmese Soe, Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS), Jumat (25/10/2024), saat sejumlah wartawan yang meliput acara Debat pertama Calon pasangan Bupati dan Wakil Bupati TTS mendadak diminta meninggalkan kursi yang telah mereka tempati. Insiden ini terjadi di tengah agenda yang diselenggarakan oleh KPU TTS, di mana wartawan yang hadir diarahkan untuk duduk di area khusus yang disediakan oleh panitia KPU.

Awalnya, para wartawan sudah menempati kursi di bagian depan, sesuai dengan arahan awal dari pihak KPU. Namun, setelah beberapa menit berlalu, seorang pegawai KPU mendatangi mereka dan meminta untuk segera pindah ke kursi di bagian belakang. Permintaan ini dikatakan demi memberikan ruang untuk tamu penting dari Bank NTT yang baru saja datang.

Keputusan mendadak ini mengejutkan para wartawan. Salah seorang dari mereka mengungkapkan rasa kecewanya.

“Kami diarahkan duduk di sana oleh pihak KPU sendiri, namun tiba-tiba kami diusir dan diminta pindah ke bagian belakang karena ada tamu dari Bank NTT. Seharusnya ada koordinasi yang lebih baik agar hal seperti ini tidak terjadi,” ujar wartawan tersebut dengan nada kecewa.

Menurutnya, insiden ini menunjukkan kurangnya penghargaan terhadap wartawan yang hadir untuk meliput dan menyebarkan informasi kepada masyarakat. Beberapa wartawan merasa tidak diperlakukan secara adil, terutama karena mereka datang atas undangan resmi dan melaksanakan tugas jurnalistik.

“Ini seperti merendahkan peran media. Kami di sini untuk melaporkan kegiatan penting bagi publik, tapi kami malah diminta pindah begitu saja,” tambahnya.

Insiden tersebut menarik perhatian tamu undangan lainnya yang menyayangkan ketidaknyamanan yang terjadi. Sejumlah tamu menyebut bahwa seharusnya pihak panitia dapat lebih menghargai kehadiran wartawan dan melakukan koordinasi dengan lebih baik untuk memastikan kenyamanan semua pihak yang hadir, terutama mereka yang berperan sebagai penyampai informasi kepada masyarakat.

Beberapa wartawan yang merasa tidak dihargai akhirnya memilih untuk meninggalkan lokasi acara sebagai bentuk protes. Salah satu wartawan mengungkapkan bahwa insiden ini menjadi cerminan pentingnya profesionalisme dalam pengelolaan acara agar seluruh pihak, termasuk media, dapat menjalankan tugas dengan baik. (*Tim)

Penulis : Andry Bria

Editor : Andry Bria

Berita Terkait

Siap bangun Inhil, Ferryandi : Doa dan Dukungan Masyarakat Jadi Kunci
Dikediaman Ketua DPW II TTKKBI Kabupaten Tangerang Anggota Padepokan Cimande TariKolot Nusantara cabang Kemiri Melaksanakan Sumpah TaleK Cimande
Plt .Bupati Samosir Martua Sitanggang Dukung Program BBWI
PRO AVL Indonesia 2024: Pameran Inovatif untuk Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Kreatif
PULDAPII Sambut Kabinet Baru Prabowo-Gibran: Titip Harapan untuk Perizinan Pesantren dan Pendidikan Keagamaan
Investor Asing Gugat PT SBI: Dugaan Pelanggaran Prosedur Pendirian PMA di Pengadilan
Tim pemenangan kota Medan memberikan sertifikat penghargaan kepada simpul relawan Edy dan Hasan
Tim pemenangan kota Medan bersilaturahmi ke kantor DPD Muhammadiyah kota medan

Berita Terkait

Sabtu, 26 Oktober 2024 - 18:14

Siap bangun Inhil, Ferryandi : Doa dan Dukungan Masyarakat Jadi Kunci

Sabtu, 26 Oktober 2024 - 12:24

Dikediaman Ketua DPW II TTKKBI Kabupaten Tangerang Anggota Padepokan Cimande TariKolot Nusantara cabang Kemiri Melaksanakan Sumpah TaleK Cimande

Jumat, 25 Oktober 2024 - 20:51

Plt .Bupati Samosir Martua Sitanggang Dukung Program BBWI

Jumat, 25 Oktober 2024 - 16:56

Miris!! Wartawan di Suruh Meninggalkan Kursi Saat Debat Pilkada TTS

Kamis, 24 Oktober 2024 - 19:39

PRO AVL Indonesia 2024: Pameran Inovatif untuk Mendorong Pertumbuhan Ekonomi Kreatif

Berita Terbaru