Permata Bank Hadirkan Wealth Wisdom 2025 di 11 Kota:Perluas Wawasan dan Dukung Generasi Penerus Membangun Ketahanan Finansial Secara Berkelanjutan

Jumat, 13 Juni 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Permata Bank berkomitmen mendorong peningkatan perekonomian masyarakat Indonesia dengan perluas jangkauan edukasi finansial di tengah ketidakpastian ekonomi

SelebrityNews.id, Jakarta, 13 Juni 2025 – Permata Bank kembali menggelar acara unggulan tahunannya, Wealth Wisdom, dan pada tahun 2025 ini mengusung tema “Resilient Wealth, Confident Future” sebagai wujud komitmennya dalam mendampingi nasabah untuk mempersiapkan generasi penerus yang penuh wawasan. Fokus utamanya adalah memberikan informasi dan membekali mereka dalam upaya mengelola dan membangun ketahanan finansial keluarga dan bisnisnya, strategi investasi, hingga pengembangan kapasitas dalam pengambilan keputusan, termasuk dalam bisnis di tengah kondisi ekonomi yang dinamis.

Bertepatan dengan penyelenggaraan Wealth Wisdom yang memasuki tahun ke-11, Permata Bank menyelenggarakan acara di 11 kota di Indonesia, dari Juni hingga September 2025. Sejumlah pakar dan praktisi lintas sektor akan hadir untuk berbagi wawasan dari berbagai bidang termasuk bidang keuangan, kesehatan, dan pendidikan. Mitra strategis Permata Bank juga akan berbagi insight dan strategi dalam menghadapi dinamika ekonomi global, manajemen investasi, kesehatan, dan pengembangan diri.

Djumariah Tenteram, Direktur Consumer Banking Permata Bank mengungkapkan, “Kami percaya bahwa ketahanan bisnis tidak hanya diukur dari aspek finansial, tetapi juga dari aspek nilai-nilai usaha yang diwariskan bagi generasi berikutnya. Melalui Wealth Wisdom, kami ingin menghadirkan pendekatan holistik dalam pengelolaan bisnis dan aset sebagai mitra terpercaya bagi nasabah agar lebih resilient dalam merencanakan masa depan yang lebih optimis.”

Wealth Wisdom 2025 dirancang tidak hanya sebagai forum edukasi finansial, tetapi juga sebagai ruang dialog terbuka yang membantu masyarakat memahami dan menghadapi tantangan ekonomi dengan cara yang lebih cerdas dan terukur. Melalui kelas-kelas tematik dan sesi panel, nasabah akan diajak untuk menggali strategi manajemen kekayaan, perencanaan warisan, hingga menjaga keseimbangan antara finansial dan kesehatan.

Acara ini juga dirancang untuk mendorong kesiapan generasi penerus, baik anak maupun pewaris, dalam mengelola kekayaan keluarga. Ini diwujudkan dengan kelas-kelas edukatif yang dikemas interaktif. Tujuannya agar mereka memiliki literasi dan kesiapan dalam memperkuat ketahanan finansial keluarga secara berkelanjutan.

Upaya ini sejalan dengan semangat nasional dalam membangun ketahanan ekonomi. Berdasarkan data resmi dari Badan Pusat Statistik (BPS), pertumbuhan ekonomi Indonesia pada Triwulan I-2025 tercatat sebesar 4,87% (year-on-year). Angka ini menunjukkan bahwa di tengah ketidakpastian global, Indonesia tetap mampu menjaga stabilitas. Selain itu, BPS juga mencatat deflasi sebesar 0,37% pada Mei 2025, yang secara tahunan setara dengan tingkat inflasi sebesar 1,60% (year-on-year). Kondisi ini memberikan ruang bagi masyarakat untuk merancang strategi keuangan yang lebih stabil dan terencana di tengah ketidakpastian global.

“Wealth Wisdom selalu mendapatkan antusiasme tinggi dari nasabah, terutama karena topik yang kami bawa selalu disesuaikan dengan dinamika terkini dan kebutuhan masyarakat. Tahun ini, menjadi edukasi finansial holistik pertama di 11 kota kami memperkuat pendekatan holistik dengan membahas topik terkait warisan finansial, strategi investasi yang berkelanjutan. Selain itu juga terkait pentingnya kesehatan dan pendidikan bagi pewaris dalam membangun kesejahteraan. Harapannya, topik yang disampaikan bisa memberikan wawasan yang tidak hanya informatif, tapi juga aplikatif”, ungkap Ricky Diego Yap, Division Head, Wealth Management, Consumer Deposit & Cash Management Permata Bank.

Andy F. Noya, Jurnalis dan Penulis yang juga sebagai bagian dari industri media yang menjadi salah satu narasumber di Wealth Wisdom 2025 Jakarta mengatakan, “Di tengah dinamika ekonomi saat ini, masyarakat terutama mereka yang tengah merancang masa depan jangka panjang, membutuhkan lebih dari sekadar data dan strategi. Mereka membutuhkan inspirasi, makna dan konteks. Wealth Wisdom yang dikemas secara interaktif bisa menjadi wadah storytelling yang relevan, karena bisa menerjemahkan isu makroekonomi kompleks menjadi narasi yang mudah dipahami dan aplikatif. Melalui pendekatan ini, nasabah Permata Bank dapat memperoleh pemahaman yang lebih menyeluruh dalam mengelola kekayaan secara bijak demi kesejahteraan holistik dan berkelanjutan.”

Penyelenggaraan Wealth Wisdom 2025 akan dimulai di Kota Semarang, kemudian berlanjut ke Yogyakarta, Palembang, Bali, Pontianak, Batam, Makassar, Bandung, Medan, Surabaya, dan ditutup di Jakarta. Acara akan diisi oleh para narasumber kompeten antara lain sejumlah pakar di bidang perekonomian, ekonom dari berbagai manajemen aset, perwakilan Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO), Lo Kheng Hong – Investor Saham, Rhenald Kasali – Akademisi dan Praktisi Bisnis, Raymond Chin – Konten Kreator dan Pengusaha Muda, Andy F. Noya – Jurnalis dan Penulis dan masih banyak lagi. Para nasabah di 11 kota tersebut diharapkan bisa mendapatkan sudut pandang yang menyeluruh mengenai cara membangun kesejahteraan secara berkelanjutan, mengelola risiko serta memperkuat ketahanan keluarga dan bisnis dalam jangka panjang.

“Sebagai mitra strategis nasabah, kami meyakini bahwa pengelolaan aset yang holistik dan berkelanjutan adalah bagian penting dari upaya meningkatkan ketahanan finansial, baik untuk keluarga dan bisnis. Besar harapan kami Wealth Wisdom bisa menjadi platform awal yang memungkinkan para pewaris yang menjadi generasi penerus bisnis untuk belajar sejak dini, agar bisa mengambil keputusan bisnis yang lebih strategis di masa depan. Sehingga ketahanan bisnis tidak berhenti di satu generasi, tapi terus berlanjut dan berkembang seiring perubahan zaman,” tambah Ricky.

Berita Terkait

Paris Court of Appeal to Hear Final Challenge on Sulu Arbitration Award
Paris Court of Appeal to Hear Final Challenge on Sulu Arbitration Award
The Great AI Retention Paradox: Despite 62% Workplace AI Adoption, Filipino Workers Stay for Friends, Not Features
Fitur Raya Paylater Hadir di Raya App, Bayar Non-tunai Semakin Mudah dan Fleksibel
Telkom Indonesia Inisiasi Forum Strategi Branding untuk UMKM dan Komunitas Kreatif di Jogja
An Interview with Amber Zhao, Director of Operations at Artyzen Habitat Hengqin Zhuhai, on the Future of Technology and Green Hotels
Michael Harris Conlin Wins 2025 Philippine Barista Championship, Paving the Way for Philippine Coffee on the World Stage
Upgrade Skill Bahasa Inggris Karyawan Anda di English Today

Berita Terkait

Jumat, 4 Juli 2025 - 20:01

Paris Court of Appeal to Hear Final Challenge on Sulu Arbitration Award

Jumat, 4 Juli 2025 - 17:42

Paris Court of Appeal to Hear Final Challenge on Sulu Arbitration Award

Jumat, 4 Juli 2025 - 15:20

The Great AI Retention Paradox: Despite 62% Workplace AI Adoption, Filipino Workers Stay for Friends, Not Features

Jumat, 4 Juli 2025 - 14:56

Fitur Raya Paylater Hadir di Raya App, Bayar Non-tunai Semakin Mudah dan Fleksibel

Jumat, 4 Juli 2025 - 14:23

Telkom Indonesia Inisiasi Forum Strategi Branding untuk UMKM dan Komunitas Kreatif di Jogja

Berita Terbaru