Kementerian PU Pasok Instalasi Air Bersih dan Sanitasi Layak bagi Pengungsi Bencana di Aceh

Rabu, 17 Desember 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, 10 Desember 2025 – Kementerian Pekerjaan Umum (PU) terus mengintensifkan penanganan darurat pascabencana di Provinsi Aceh. Fokus utama diarahkan pada pemenuhan kebutuhan dasar, khususnya penyediaan air bersih dan sanitasi layak di titik-titik pengungsian, antara lain di Kabupaten Gayo Lues, yang menjadi salah satu wilayah terdampak paling parah.

Menteri PU, Dody Hanggodo, menegaskan bahwa jajarannya bergerak cepat tanpa jeda untuk memastikan layanan dasar bagi warga terdampak tetap terpenuhi.

“Seluruh Balai Teknis Kementerian PU terus bergerak cepat membantu masyarakat. Penanganan darurat pada tanggul, sungai, dan akses vital harus dipastikan berjalan tanpa menunggu. Kita akan terus memperkuat dukungan alat berat dan personel sampai kondisi kembali pulih,” ujar Menteri Dody.

Di Kabupaten Gayo Lues, Kementerian PU telah menjangkau dua lokasi pengungsian utama. Di Posko BLK Gampong Sere, fasilitas tiga unit toilet portabel telah disiagakan untuk melayani 700 jiwa pengungsi dari Desa Agusan. Sementara itu, di Posko SDN 10 Gampong Blang Tenggulun, dua unit toilet portabel disediakan bagi 744 jiwa (222 kepala keluarga) pengungsi asal Gampong Balok.

Guna mempercepat pemulihan, Kementerian PU melalui Direktorat Jenderal (Ditjen) Cipta Karya memobilisasi bantuan tambahan dari berbagai wilayah kerjanya. Bantuan dari Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Riau yang terdiri dari 10 unit hidran umum (HU), 5 toilet portabel, 2 biofilter, dan 2 unit mobil tangki air (MTA) dilaporkan telah mendekati lokasi bencana di Gayo Lues.

Selain itu, Ditjen Cipta Karya mengirimkan bantuan lainnya melalui jalur darat dan laut. Bantuan ini berupa:

· 2 unit Instalasi Pengolahan Air (IPA) Mobile Setta

· 10 unit Mobil Tangki Air (MTA)

· 1 unit mobil sedot tinja

· 90 unit hidran umum (kapasitas 2.000 liter)

· 20 unit toilet portabel

· 8 tenda pengungsi dan 20 velbed.

“Semua ditanggung oleh Pemerintah Pusat. Sesuai komitmen Bapak Presiden, penanganan bencana harus berorientasi pada pemulihan kehidupan masyarakat. Arahnya jelas, build back better, membangun kembali dengan lebih baik,” tegas Menteri Dody.

Tidak hanya di Gayo Lues, fasilitas air bersih dan sanitasi juga telah didistribusikan oleh Kementerian PU ke wilayah terdampak lainnya seperti Pidie, Pidie Jaya, Bireuen, Aceh Tamiang, Aceh Tenggara, Langsa, dan Aceh Timur. Penempatan sarana ini dilakukan berdasarkan hasil koordinasi dengan kepala daerah dan BNPB setempat.

Meski menghadapi tantangan akses dan logistik, Kementerian PU telah mengerahkan 66 personel yang disebar ke empat wilayah kerja untuk mempercepat instalasi fasilitas di lokasi-lokasi pengungsian.

Menteri Dody memastikan evaluasi harian terus dilakukan. “Kami menghadapi berbagai tantangan di lapangan, namun kami tidak berhenti. Setiap hari tim kami terus menjangkau lebih banyak titik pengungsian. Mohon doa dan dukungan semua pihak agar penanganan ini berjalan lancar,” ungkap Menteri Dody.

Mengingat kendala akses menuju Banda Aceh, distribusi logistik sementara ini dipusatkan melalui Depo Medan untuk efisiensi. Kementerian PU juga terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah dan instansi terkait lainnya untuk memastikan layanan darurat tetap berjalan dan membantu masyarakat agar segera pulih dari bencana.

Program kerja ini merupakan bagian dari “Setahun Bekerja, Bergerak – Berdampak” dalam menjalankan ASTA CITA dari Presiden Prabowo Subianto.

#SigapMembangunNegeriUntukRakyat

#SetahunBerdampak

Tentang Biro Komunikasi Kementerian Pekerjaan Umum

Kementerian Pekerjaan Umum (PU) merupakan kementerian negara dalam Kabinet Merah Putih di Pemerintah Republik Indonesia. Kementerian ini bertugas dalam urusan pekerjaan umum, yaitu: bertugas dan bertanggung jawab atas pembangunan dan pengelolaan infrastruktur di Indonesia, termasuk jalan raya, jembatan, pengelolaan air. Kementerian Pekerjaan Umum bertanggung jawab kepada Presiden. Sejak tanggal 21 Oktober 2024, kementerian dipimpin Dody Hanggodo.

 

Press release ini juga sudah tayang di VRITIMES

Berita Terkait

Akulaku Finance Indonesia dan Saraswati Learning Center Bersatu Wujudkan Masyarakat Inklusif di Hari Disabilitas Internasional 2025
KAI Layani 2,56 Juta Pengguna LRT Jabodebek pada November 2025
TK Angkasa 14 Tanjung Kait Kabupaten Tangerang Belajar dan Bermain di PT PLN Indonesia Power UBP Banten 3 Lontar
Mempersiapkan Kenaikan Biaya Mendadak Saat Berwisata
PTPP Resmi Teken Kontrak Tiga Proyek Besar Kelembagaan Negara di IKN, Perkuat Peran Strategis dalam Pembangunan Nusantara
Telkom AI Center of Excellence Makassar Dorong Founder Manfaatkan AI dalam pengembangan Startup
10 Cara Seru Menikmati Liburan Natal dan Tahun Baru di Surabaya
Dukung Kelancaran Peningkatan Mobilitas Masyarakat, KAI Logistik Kirim 7 Lokomotif ke Jawa

Berita Terkait

Rabu, 17 Desember 2025 - 00:23

Kementerian PU Pasok Instalasi Air Bersih dan Sanitasi Layak bagi Pengungsi Bencana di Aceh

Selasa, 16 Desember 2025 - 22:43

Akulaku Finance Indonesia dan Saraswati Learning Center Bersatu Wujudkan Masyarakat Inklusif di Hari Disabilitas Internasional 2025

Kamis, 11 Desember 2025 - 23:23

KAI Layani 2,56 Juta Pengguna LRT Jabodebek pada November 2025

Kamis, 11 Desember 2025 - 19:42

TK Angkasa 14 Tanjung Kait Kabupaten Tangerang Belajar dan Bermain di PT PLN Indonesia Power UBP Banten 3 Lontar

Selasa, 9 Desember 2025 - 16:58

Mempersiapkan Kenaikan Biaya Mendadak Saat Berwisata

Berita Terbaru