NTB, Sumbawa – Babinsa Sekokat, Sertu Furkan Anggota Koramil 02/Empang dampingi KUPT Puskesmas Labangka, mengadakan kegiatan sosialisasi mengenai bahaya anjing gila dan virus rabies kepada siswa-siswi di Sekolah Dasar Negeri (SDN) Sekokat. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan edukasi dan meningkatkan kesadaran anak-anak mengenai bahaya rabies serta cara-cara pencegahannya, kegiatan ini gelar di SDN Sekokat, Kecamatan Labangka, Senin (29/07/2024).
Dalam sosialisasi tersebut, para siswa diberi pemahaman tentang tanda-tanda anjing yang terinfeksi rabies, seperti perubahan perilaku yang agresif, produksi air liur berlebihan, dan kesulitan menelan. Selain itu, mereka juga diajarkan langkah-langkah pencegahan, seperti menghindari kontak dengan hewan liar atau anjing yang tidak dikenal, serta pentingnya melaporkan segera jika ada gigitan anjing.
Kepala UPT Puskesmas Labangka menekankan pentingnya vaksinasi rabies bagi hewan peliharaan sebagai salah satu cara efektif mencegah penyebaran virus ini. “Rabies adalah penyakit yang sangat berbahaya dan bisa berakibat fatal. Oleh karena itu, kita harus selalu waspada dan memastikan hewan peliharaan kita divaksinasi,” ujarnya
Babinsa Sekokat, menambahkan bahwa sosialisasi ini juga merupakan bagian dari upaya meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kesehatan hewan peliharaan dan menghindari risiko penularan rabies.
Kegiatan sosialisasi ini mendapat respon positif dari pihak sekolah dan para siswa yang dengan antusias mengikuti setiap penjelasan yang diberikan. Para siswa juga diberi kesempatan untuk bertanya dan mendapatkan penjelasan lebih lanjut mengenai rabies dan pencegahannya.
Dengan adanya sosialisasi ini, diharapkan para siswa dapat lebih waspada dan menerapkan langkah-langkah pencegahan dalam kehidupan sehari-hari untuk menghindari risiko tertular rabies. Babinsa Sekokat dan KUPT Puskesmas Labangka akan terus melakukan edukasi dan kampanye kesehatan serupa untuk menjaga kesehatan dan keselamatan masyarakat.
