NTB, Sumbawa Besar – Kasdim 1607/Sumbawa Dampingi Pemerintah Kabupaten Sumbawa Salurkan bantuan alat mesin pertanian (Alsintan) dari kementertian Pertanian Kepada kelompok tani, bertempat di Dusun Buing Pandan, Desa Karang Dima, kecamatan Labuhan Badas, Kabupaten Sumbawa, Jum’at (21/06/2024).
Kasdim 1607/Sumbawa, Mayor Inf Dahlan S.Sos. memberikan pendampingan langsung dalam proses penyaluran bantuan ini, yang bertujuan untuk meningkatkan produktivitas pertanian dan kesejahteraan petani lokal serta mengantisipasi kelangkaan pangan, Bantuan alat mesin pertanian tersebut sangat penting dalam mendukung program ketahanan pangan nasional, sejalan dengan visi pemerintah untuk meningkatkan kemandirian pangan di tingkat lokal.
Dalam kesempatan tersebut, Kasdim 1607/Sumbawa mengapresiasi upaya kementertian pertanian melalui Pemerintah Kabupaten Sumbawa dalam memprioritaskan sektor pertanian sebagai salah satu pilar pembangunan ekonomi lokal guna mengantisipasi darurat pangan khususnya padi. Pihak TNI AD siap memperkuat besinergi baik dengan pemerintah dan masyarakat petani dalam meningkatkan kesejahteraan serta mewujudkan ketahanan pangan yang berkelanjutan.
Acara ini dihadiri oleh tokoh-tokoh masyarakat, pok petani penerima bantuan, serta perwakilan dari berbagai instansi terkait, yang menunjukkan komitmen bersama untuk meningkatkan hasil pertanian dan mencapai ketahanan pangan yang lebih baik di Kabupaten Sumbawa.
Kasdim 1607/Sumbawa berharap bahwa melalui penyaluran bantuan alat mesin pertanian ini, masyarakat atau pok tani penerima bantuan dapat memanfaatkan alsitan yang diberikan dalam mendukung pingkatkan produktivitas pertanian secara signifikan, agar tujuan pemerintah dalam mengantisipasi kelangkaan pangan dapat terarasi, selain itu, Kasdim juga berharap agar bantuan ini dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan dalam mendukung program ketahanan pangan nasional dan menciptakan kemandirian ekonomi bagi petani lokal karena sumbawa salah satu sentra penyangga pangan NTB dan NTB salah satu penyangga pangan nasional, ungkapnya.
Untuk diketahui bahwa tidak ada kelompok tani yang mengalih fungsikan alsintas maupun bantuan lain dengan tidak semestinya, untuk itu kepada penyuluh, koordinator kelompok, para babinsa babinkamtimas agar bersinergi dilapangan hindari terjadinya penyimpangan agar apa yang kita harapkan dapat terwujud, tegas Kasdim
